Menjadi Pengusaha Dengan Buat Toko Online

Menjadi seorang Pengusaha di usia muda bukanlah hal yang mustahil, bahkan di usia remaja (usia sekolah, SMP/SMA) seseorang dapat menjadi pengusaha.
Pengusaha bukan hanya dalam arti yang sempit, seseorang yang berjualan sendiri atau menjual produk dengan sistem makelar juga sudah syah disebut pengusaha. Mereka telah memasuki sebuah step yang sangat penting bagi pengusaha, berani memulai, berani menjual dan siap menanggung resiko.

Untuk di waktu sekarang ini sarana untuk menjadi pengusaha sangatlah luas, kita tidak lagi hidup di zaman dimana kita harus door to door untuk memasarkan produknya, atau harus menyewa sebuah lapak, ruko atau warung. Yang sering kali biayanya terlalu mahal untuk pengusaha pemula.

Sekarang ini, hanya dengan duduk manis di depan komputer atau laptop seseorang sudah bisa menjadi seorang pengusaha. Bagaimana caranya? Dengan ber-bisnis online…
Seorang pengusaha yang ingin belajar memulai bisnis online bukan hal yang sulit lagi sekarang, banyak sekali sarana belajar yang bisa dibaca dan dipelajari di situs-situs internet. Bukan cuma teori, beberapa website juga menerangkan langkah-langkah praktis yang bisa dijalankan oleh pengusaha muda yang ingin fokus di Bisnis Online.

Nah, salah satu peluang yang PALING BESAR yang bisa dipelajari salah satunya adalah Membuat TOKO ONLINE. Anda bisa mulai merencanakan menjual produk atau jasa anda via Internet.
Toko Online adalah sarana kita menjual produk atau jasa secara online. Dengan Toko Online kita bisa menjalankan bisnis tanpa kantor tetap dalam dunia nyata, dan transaksi penjualannya juga melalui situs internet atau dunia Maya.

Dalam hal ini kepercayaan antara pelanggan dan penjual harus terus dibangun dan dijaga. Karena kepercayaan adalah modal terbaik dalam segala hubungan kita dengan pelanggan.
Dengan adanya toko online ini, seseorang bisa dengan bebas menjual produk atau jasa yang dimilikinya dan di sebar melalui situs internet dan akan menyebar luas bahkan hingga ke luar negeri. Memulai bisnis online dengan menggunakan toko online sangatlah mudah, anda bisa memulai dari membuat web atau blog pribadi, yang pengelolaannya sangat mudah dan beberapa diantaranya anda bisa dapatkan secara GRATIS.

Disinilah peluang terbesar bagi para calon pengusaha muda, dengan belajar bisnis online dan mulai merencanakan membangun Toko Online, bisnis yang anda idamkan bisa segera dijalankan dengan modal yang relatif sedikit.
Dengan mengetahui begitu mudahnya memulai sebuah usaha di dunia online, tidakkah anda merasa ingin mencoba?


Berikut langkah-langkah awal untuk membuat Toko Online : 
  • Perencanaan
Rencanakan dengan baik semua hal yang perlu anda ketahui, pertimbangkan dan putuskan sebelum memulai Toko Online. Belajarlah, investasikan waktu anda untuk membaca, menyimak biografi orang sukses, menyusun pengetahuan anda tentang dunia maya, internet, blog, website, design grafis, design blog, dan juga ilmu khusus tentang jualan anda. Anda ingin berbisnis di bidang apa?
  • Mengembangkan strategi pemasaran
Anda harus rencanakan dengan detil bagaimana anda akan menjual produk anda. Siapa target market anda, dengan cara apa anda mendatangkan pengunjung (traffic) ke Toko Online anda. Sarana promosi apa saja yang perlu anda kerjakan nantinya.
  • Aspek teknis
Hal penting lainnya adalah aspek teknis yang juga harus anda kuasai. Bagaimana memesan domain berbayar, instalasi web berbasis blog, bagaimana cara kirim uang, transfer dll anda juga harus menguasainya.

Dengan berbekal niat yang baik, seorang pemuda dan remaja bisa memasuki dunia usaha. Salah satu jalannya adalah dengan Bisnis Online. Pengetahuan dan ilmu adalah modal yang terbaik, perlahan-lahan anda akan menjadi seorang pengusaha yang tangguh, teruji dan bisnis anda pasti akan tumbuh.

Bisnis Affiliate dan Resikonya


Berbicara mengenai cara bisnis online, salah satu peluang bisnis yang banyak digeluti masyarakat yaitu program affiliate. Bergabung dengan program-program affiliate yang ditawarkan di internet, merupakan cara yang mudah dan murah untuk mendapatkan tambahan penghasilan cukup besar dari dunia maya.
Dengan menjadi perantara antara penyelenggara affiliate dan calon konsumennya, Anda akan mendapatkan komisi dari produk atau jasa yang iklannya telah dipasang pada website atau blog Anda. Besarnya income yang diperoleh bisa disesuaikan dengan banyaknya pengguna internet yang meng-klik iklan tersebut, atau bisa juga berdasarkan jumlah produk atau jasa yang terjual. Kemudahan dalam bergabung serta banyaknya keuntungan yang ditawarkan, berhasil menarik minat masyarakat untuk menggeluti program tersebut.
Banyaknya keuntungan yang ditawarkan bisnis internet tersebut, bukan berarti tanpa memiliki resiko. Walaupun bisa dibilang resiko bisnis affiliate sangatlah kecil, namun Anda perlu memperhatikannya agar terhindar dari kecurangan yang ada di dunia maya. Bagi Anda yang tertarik dengan bisnis affiliate, apa saja resikonya? berikut saya berikan tips affiliate selengkapnya :
  • Salah memilih program affiliate
Mencari program affiliate yang benar-benar bisa menghasilkan, tidaklah mudah. Mungkin di internet memang banyak situs yang menawarkan program affiliate dengan komisi cukup tinggi, namun sebaiknya Anda berhati-hati. Sebab banyak diantaranya hanya berupa penipuan. Jadi sebelum memilih program yang akan diikuti, sebaiknya cari informasi yang membahas secara lengkap (review) program affiliate tersebut. Agar Anda tidak salah memilih program affiliate.
  •  Salah memilih produk affiliate
Yang perlu Anda perhatikan adalah, tidak semua produk affiliate memiliki prospek bagus. Ada beberapa produk yang ternyata kurang diminati konsumen, tapi ada juga suatu produk yang sudah banyak dipromosikan sehingga persaingannya sangat ketat. Jadi pertimbangkan produk atau jasa yang akan Anda pilih, usahakan produk-produk tersebut memang memiliki prospek  bagus. Sebab semakin banyak konsumen yang tertarik dengan produk affiliate Anda, maka komisi yang Anda terima juga semakin besar. 
  • Banyak mengikuti program affiliate, tapi penghasilan minim
Kemudahan untuk bergabung dengan program affiliate, membuat masyarakat tidak hanya menggeluti satu program saja. Berbagai penawaran affiliate diikutinya, padahal tidak semua program menghasilkan keuntungan. Yang ada hanya akan memecah konsentrasi Anda, sehingga komisi yang Anda terima juga tidak optimal. 
  • Resiko persaingan yang cukup tinggi
Banyaknya orang yang bergabung dengan program affiliate, membuat persaingan antar pemain sangat ketat. Bukan hanya itu saja, terkadang ada pemain yang bersaing secara tidak sehat. Untuk itu, sebaiknya pilih program affiliate yang masih memberikan peluang kepada Anda untuk memenangkan persaingan.
  • Resiko adanya penipuan/scam
Tak bisa dipungkiri bahwa salah satu resiko terbesar menjalankan bisnis online, adalah banyaknya penipuan dalam dunia maya. Hal tersebut juga menjadi salah satu resiko bagi marketer affiliate. Beberapa kecurangan yang sering terjadi antara lain resiko tidak mendapatkan komisi dari penyelenggara affiliate, kecurangan affiliate lain yang merampas komisi Anda, atau ditariknya kembali komisi yang sudah Anda dapatkan. Oleh karena itu, berhati-hatilah dalam memilih program affiliate serta hapus program affiliate yang sering menarik kembali komisi yang Anda peroleh. Dengan begitu Anda bisa terhindar dari penipuan yang merugikan kerja keras Anda selama ini.

Mungkin itu dulu yang bisa saya informasikan mengenai resiko program affiliate. Bila ada rekan-rekan yang memiliki informasi tambahan tentang topik tersebut, bisa dituliskan melalui kolom komentar yang ada di bawah artikel. Semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi para pembaca. Salam sukses.

Perbedaan Reseller dan Affiliate

Istilah reseller dan affiliate dalam bisnis online memang sudah tidak asing lagi.
Kedua sistem tersebut sering digunakan untuk memperoleh penghasilan melalui internet. Jika pekan lalu telah dibahas tentang apa itu affiliate, pekan ini kami akan membahas apa sih perbedaan reseller dan affiliate ?

Pada prinsipnya sistem affiliate dan reseller adalah sama. Yaitu sama-sama bertujuan untuk menjualkan produk orang lain, menjadi media perantara antara produsen/distributor dengan end user/konsumen. Atas jasa pemasaran tersebut maka mereka berhak untuk mendapatkan komisi, yang besarannya disesuaikan dengan aturan dari pihak produsen/distributor. Yang membedakan antara sistem reseller dan affiliasi yaitu :
  1. Sistem affiliate adalah salah satu sistem yang digunakan dalam bisnis online, dengan menjualkan produk atau jasa orang lain tanpa syarat apapun. Sehingga kita hanya diwajibkan mendaftar, tanpa perlu membeli atau memiliki produk atau jasa yang akan kita tawarkan. Namun komisi affiliate juga tidak sebesar komisi program reseller, biasanya berkisar antara 20% hingga 50%. Misalnya clickbank.com
  2. Sedangkan program reseller adalah sistem yang dapat dijalankan untuk bisnis online, dengan menjualkan produk atau jasa orang lain dengan syarat kita harus membeli atau memiliki produk atau jasa yang akan kita pasarkan. Komisi yang diberikan pun juga bervariasi, namun lebih besar daripada komisi yang diterima affilitor yaitu berkisar antara 30% hingga 80%.
Dalam menjalankan bisnis online dengan sistem affiliate ataupun reseller dibutuhkan ketekunan serta dituntut untuk selalu fokus pada satu produk atau jasa saja. Selain itu tidak semua program affiliate serta reseller yang ditawarkan memiliki kualitas yang bagus, jadi kita harus lebih berhati – hati untuk memilih program yang tepat. Untuk itu berikut saya berikan tips sukses menjalankan bisnis affiliate maupun bisnis reseller :
  • Sebelum menjadi affiliate ataupun reseller suatu produk, biasakan mempelajari informasi tentang produk atau jasa yang akan Anda promosikan.
  •  Pilihlah produk yang diminati pasar atau prduk yang anda sukai. Jadi selain memasarkan produknya, Anda juga bisa memperoleh kesenangan dari kegiatan tersebut agar tidak mudah bosen.
  • Lakukan dengan menggunakan strategi marketing atau promosi yang beda daripada yang lain. Sehingga bisa menarik perhatian orang. Contohnya dengan memberikan bonus atau tambahan yang menarik minat beli konsumen.
  • Berikan tambahan pengalaman untungnya mengikuti bisnis affiliate atau reseller produk tersebut, agar konsumen yakin dengan penawaran yang ada. Bisa menggunakan blog Anda untuk mengoptimalkan promosi, dengan membuat konten baru di blog untuk promosi.
  • Mengajak kerjasama beberapa orang untuk membantu penjualan kita, misalnya saja mengajak rekan yang belum menjadi reseller untuk membantu memasarkan produk yang kita awarkan dengan membagi komisi yang diperoleh.
  • Yang kelima adalah tekun, fokus serta memberikan inovasi – inovasi baru yang dapat menarik minat konsumen lebih banyak. Pikirkan tentang cara meningkatkan penjualan produk yang kita tawarkan.
Banyak cara untuk meraih sukses dengan bisnis online, setelah mengetahui perbedaan program affiliate dan program reseller. Semoga dapat membantu Anda dalam memilih bisnis online yang bisa dijalankan. Salam sukses selalu.

Program Bisnis Affiliate


Pernahkah Anda mendengar istilah “Affiliate”? saya yakin sebagian besar masyarakat sudah sering mendengar istilah affiliate, namun tidak menutup kemungkinan bahwa sebagian dari mereka belum mengerti betul apa yang dimaksud dengan affiliate. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini, kami akan membahas tentang apa itu Affiliate.
Affiliate merupakan salah satu jenis atau program bisnis online yang dapat dijadikan sebagai peluang usaha yang menghasilkan untung besar jika dijalankan dengan fokus.


Yang dimaksud dengan affiliate yaitu bentuk kerjasama bisnis dimana kita berperan sebagai perantara atau penghubung antara produsen dengan customer mereka, tanpa ada persyaratan apapun alias gratis. Biasanya fee penjualan berkisar antara 5% hingga 50% tergantung perusahaan atau pengusaha yang bekerjasama dengan Anda. Pemberian fee akan diberikan oleh para pengusaha jika telah ada customer yang melakukan transaksi melalui Anda.
Affiliate memiliki beberapa tipe program bisnis, yang dibedakan menurut cara pendapatan fee atau komisi. Berikut tipe – tipe affiliate yang dapat ditemukan :
1. Pay Per Click
Tipe ini memberikan komisi sesuai dengan jumlah customer yang mengklik link yang ditampilkan affiliator. Misalnya Google Adsense

2. Pay Per Sale
Tipe yang kedua memberikan komisi sesuai dengan jumlah produk atau layanan yang berhasil terjual melalui link yang ditampilkan affiliator. Misalnya pada amazone.com

3. Pay Per Lead
Tipe Pay Per Lead memberikan komisi berdasarkan jumlah orang yang telah mengisi form (isian), survey, atau sign up untuk menjadi member pada website pemilik program affiliate. Misalnya Copeac.Com

4. Pay Per Download
Tipe affiliate ini memberikan komisi berdasarkan orang yang mendownload file atau produk yang ditawarkan penyelenggara affiliate. Misalnya beoscope.com

5. Pay Per Impression
Tipe Pay Per Impression memberikan komisi berdasarkan berapa kali tampilan sebuah iklan yang dipasang pada blog atau website Anda dilihat oleh orang. Misalnya Linkbucks.com

6. Pay Per Play
Sedangkan tipe Pay Per Play memberikan komisi sesuai dengan jumlah orang yang memutar audio ataupun video yang ditampilkan oleh affiliator. Misalnya SellingPPP.

7. Paid To Click / Read
Dan untuk tipe paid to click / read komisi diberikan bila Anda sendiri mengklik / membaca iklan yang disodorkan dan diatur dalam durasi tertentu. Misalnya honestptr.com

Dari ketujuh tipe affiliate diatas tentu saja memiliki kelebihan maupun kekurangan yang berbeda. Biasanya tipe affiliate yang banyak diminati yaitu tipe pay per click, pay per lead, dan pay per sale. Fee yang diterima dapat ditentukan berdasarkan pilihan Anda.

Setelah mengetahui informasi tentang apa itu affiliate, saya akan mengangkat tulisan tentang perbedaan Affiliate dengan Reseller. Semoga tulisan ini dapat membantu Anda dalam menjalankan bisnis online.

Perbedaan WordPress dan Blogspot



“Banyak jalan menuju Roma.” Mungkin pepatah tersebut yang paling cocok untuk menggambarkan peluang bisnis online saat ini. Sebab bisnis online dapat dimulai dengan berbagai cara dan media. Bahkan sekarang ini untuk membuat website atau blog tidaklah sulit, berbagai software gratis bisa Anda gunakan untuk membuatnya.

WordPress dan blogspot merupakan salah satu contoh web service blog gratisan yang bisa Anda gunakan untuk  melalui bisnis online. Kedua web servis tersebut, sekarang menjadi salah satu media yang banyak digunakan masyarakat Indonesia untuk membuat website maupun blog. Sebab sebagian besar orang tertarik dengan layanan gratis yang diberikan.

Walaupun sama-sama memberikan layanan website atau blog secara gratis, namun kedua web servis tersebut memiliki beberapa perbedaan. Malah ada beberapa perbedaan yang sangat bertolak belakang. Apa perbedaan wordpress dan blogspot? Mari kita bahas bersama :

Template yang digunakan wordpress dan blog sangatlah bebeda. Biasanya template atau theme pada wordpress tidak diijinkan untuk diganti, hanya bisa menggunakan theme yang sudah tersedia saja. Sedangkan untuk blog, kita bisa memilih template atau theme sesuai keinginan dengan cara mengganti kode dari template/theme yang ada pada blog.
Jika Anda Kebingunan untuk mencari Template yang bagus pada Blogspot, bisa klik Template Gratis, untuk mendapatkan Template secara gratis dan berkualitas

Pada wordpress contentnya bisa lebih variatif, dengan tipe postingan pages dan post Anda bisa membuat tag dan kategori yang disesuaikan dengan SEO atau keyword tertentu. Karena wordpress merupakan web servis yang SEO friendly. Dan yang terpenting, dengan wordpress Anda juga bisa mengelola dan menyensor komentar yang masuk. Sedangkan pada blog, Anda hanya bisa memosting konten dengan tipe post saja. Pada blog juga tidak bisa menggunakan kategori, yang ada hanya label (hampir sama dengan tag pada wordpress). Disamping itu, komentar pada blog juga tidak bisa disaring atau disensor. Sehingga semua komentar masuk pada blog Anda.

Jika dilihat dari fiturnya, blog terbilang lebih disenangi masyarakat. Karena fiturnya sangat sederhana, sehingga lebih mudah untuk digunakan oleh para pemula. Blog juga memberikan kebebasan kepada pengguna untuk memasang javascript, tak heran jika banyak orang yang menggunakan media blog untuk menjalankan bisnis affiliate PPC (pay per click). Dan kebijakan ini tidak berlaku pada wordpress, karena wordpress tidak mengijinkan penggunanya menggunakan javascript.

Disamping itu pada wordpress terdapat statistik otomatis, yang dapat menunjukan jumlah pengunjung setiap harinya, serta dari situs mana kebanyakan pengunjung datang. Sehingga kita bisa mengetahui traffic pengunjung setiap harinya. Lain halnya pada blog, karena fiturnya terlalu sederhana jadi belum ada statistik otomatisnya. Jika ingin melihat traffic pengunjung, Anda perlu memasangnya secara manual.

Baik wordpress maupun blog memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pilih wordpress atau blog? Sebaiknya sesuaikan pilihan dengan kebutuhan Anda.

Sekian dulu informasi mengenai perbedaan wordpress dan blog yang kami berikan untuk info bisnis online pekan ini. Jika masih ada informasi yang belum sempat kami bahas, bisa langsung saja share melalui ruang komentar yang ada dibawah posting ini. Selamat mencoba peluang bisnis online, semoga berhasil dan salam sukses.

Tracking Bisnis Online Penting


Perkembangan bisnis online saat ini sudah sangat pesat, sehingga menimbulkan persaingan bisnis yang cukup ketat. Namun di tengah persaingan yang ada, tidak semua blog atau website memiliki traffic kunjungan yang bagus. Sehingga setiap bisnis online memiliki track atau jumlah kunjungan yang berbeda- beda.

Untuk memenangkan persaingan bisnis online, banyak pelaku bisnis yang berusaha mengoptimalkan blog atau website mereka dengan mencari informasi mengenai kunjungan konsumen. Hal inilah yang mendorong  para pelaku bisnis online, ingin mengetahui tracking blog atau website yang mereka miliki saat ini.

Manfaat dari kegiatan tracking pengunjung antara lain, pelaku bisnis online bisa mengetahui dari mana pengunjung menemukan bisnis onlinenya, berapa banyak jumlah konsumen yang mengunjungi blog atau website tersebut setiap harinya, berapa lama pengunjung browsing di blog atau website Anda, sampai halaman atau content apa saja yang paling sering dikunjungi konsumen. Sehingga Anda mengetahui informasi penting menyangkut perkembangan bisnis online Anda saat ini.

Jika Anda penasaran dan bertanya-tanya, mengapa tracking pada bisnis online penting? berikut saya berikan jawabannya : 
  1. Dengan mengetahui bagaimana pengunjung menemukan bisnis online Anda (seperti melalui mesin pencarian Google dengan kata kunci tertentu), maka Anda bisa memfokuskan diri untuk meningkatkan jumlah kunjungan dari sumber tersebut. Misalnya saja dengan mengoptimalkan kata kunci tertentu, pada setiap konten yang ada pada bisnis online Anda. Atau bisa juga dengan menggunakan SEO, untuk mempermudah proses pencarian pada mesin Goole. Jadi tidak menutup kemungkinan, jika blog atau website Anda akan muncul di halaman pertama hasil pencarian Google.
  2. Informasi mengenai jumlah pengunjung yang datang ke blog atau website Anda setiap harinya, juga sangat penting bagi Anda. Dengan informasi tersebut, Anda mengetahui seberapa ramai pengunjung bisnis online Anda. Sebab semakin banyak pengunjung yang datang setiap harinya, maka semakin popular pula blog atau website yang Anda miliki.
  3. Berapa lama pengunjung browsing di blog atau website Anda, secara tidak langsung memberikan penilaian pada konten yang ada di dalamnya. Jika konten yang ada di dalam blog atau website tersebut bagus, maka pengunjung juga tidak akan segan untuk berlama-lama browsing ditempat Anda. Hal ini menjadi salah satu bahan pertimbangan ketika Anda mengadakan evaluasi konten dan pelayananbagi para konsumen, sehingga Anda mengetahui cara untuk meningkatkan kepuasan pengunjung.
  4. Pentingnya tracking dapat membantu Anda dalam menentukan topik yang diminati konsumen. Dengan melihat data konten yang paling sering dikunjungi konsumen, Anda mengetahui minat konsumen. Sehingga untuk topic selanjutnya, dapat disesuaikan dengan minat utama para pengunjung.
Mengetahui perkambangan blog, merupakan salah satu hal wajib bagi pelaku bisnis online. Oleh karena itu, kegiatan tracking sangat diperlukan untuk mendapatkan data perkembangan sebuah blog atau website yang berimbas pada kemajuan bisnis tersebut. Sekian informasi mengenai bisnis online, semoga dapat membantu Anda yang sedang menjalankan bisnis online.